EEAT SEO: Experience Menjadi Inti Dari Algoritma Ini
Kabar terkini nih, bro! Akhirnya Google mengumumkan ada update baru dalam algoritma yang dikenal sebagai EEAT SEO.. Yang beda sekarang adalah tambahan huruf E di depannya, yang katanya untuk menyoroti pengalaman langsung. Jadi, EEAT itu singkatan dari Experienced, Expertised, Authority, dan Trusted. Wah, kayaknya penting banget, ya?
Google ngeh banget, bro, bahwa konten yang tercipta dari pengalaman pribadi itu lebih berharga daripada yang cuma ditiru-tiru. Kan, gimana bisa konten yang cuma nipu-nipu doang bisa ngalahin konten asli yang berdasarkan pengalaman beneran? Mendingan nggak usah nipu-nipu, bikin konten berdasarkan pengalaman pribadi yang unik dan bermanfaat! Baca juga EAT ya.
Apa Sih Alasan Dibalik “Penambahan Huruf E” Pada EEAT SEO Google
Nah, sekarang kita bahas kenapa Google nambahin huruf E di EEAT SEO ini. Jadi, sebelumnya punya algoritma EAT Google yang fokus ke Experienced, Expertised, Authority, dan Trusted. Nah, dengan tambahan huruf E ini, lebih menekankan pengalaman langsung dalam penilaian konten.
Jadi, ceritanya Google tuh mau nilai konten berdasarkan kesamaan jenis konten. Jadi, semakin kece dan unik konten yang dibuat berdasarkan pengalaman pribadi, semakin tinggi ranking-nya di mesin pencari. Jadi, jangan lupa buat bikin konten yang berdasarkan pengalaman pribadi, ya!
Baca Juga: Apa Itu Google EAT SEO – Definisi, Fungsi, dan Implementasi
Pengalaman “Experience” Menjadi Inti EEAT SEO
Tuh kan, penting banget tuh pengalaman. Dalam EEAT SEO, pengalaman jadi intinya. Google tuh mau banget konten yang memberikan pengalaman bermanfaat ke pengguna. Jadi, jangan cuma fokus ke aspek pengalaman aja, tapi juga keahlian dan otoritas.
Jadi, buat konten yang bermanfaat dan berdasarkan pengalaman pribadi yang unik. Misalnya, cerita pengalaman, hasil riset, atau bahkan cerita-cerita kehidupan yang bisa bikin orang lain terhibur. Intinya, bikin konten yang berarti dan unik.
Perkembangan Terkini Soal Algoritma EEAT SEO
Google lagi pada heboh banget nih sama algoritma EEAT SEO. Raksasa ini melakukan beberapa perubahan baru yang menarik, loh. Ada apa aja sih?
Pertama, memperbarui pedoman penilaian kualitas halaman. Jadi, pedoman ini lebih spesifik buat berbagai jenis web dan metode penulisan konten. Biar ada standar yang jelas gitu.
Kedua, Google juga lebih jelasin siapa yang bertanggung jawab atas suatu web. Jadi, tuh mau lebih transparan tentang siapa yang bikin konten di situs itu. Biar nggak ada yang jadi misterius gitu, hehe.
Terus, tambahin tabel ringkasan di Pertimbangan Kualitas Halaman. Jadi, tabel ini buat nunjukin siapa aja yang terlibat dalam peninjauan kualitas halaman, mulai dari yang paling bawah sampe yang paling atas.
Yang terakhir, Google juga kasih petunjuk tentang aspek-aspek inti dalam menilai kualitas halaman web. Mbah google tuh ngasih perhatian ke kualitas konten pilar, riwayat reputasi dan penerbit konten, dan tentunya pentingnya pengalaman, keahlian, otoritas, dan kepercayaan.
Jadi, dengan perubahan-perubahan ini, Google mau kasih panduan yang lebih jelas dan detail buat para pengguna agar bisa optimasi konten dan struktur SEO sesuai dengan standar kualitas yang diinginkan oleh algoritma EEAT SEO.
Kenapa Sih EEAT SEO dianggap Penting?
Pertama, hasil penelitian dari Quality Raters Google itu berpengaruh banget, lho. Mbah google tuh tugasnya ngevaluasi kualitas konten web dan memberikan umpan balik buat Google buat ngerapihin sistem algoritma. Jadi, kalo ente ngerti algoritma terbaru kayak EEAT SEO ini, ente bisa optimasi konten web sesuai dengan standar kualitas yang diinginkan Google.
Kedua, fokus pada pengalaman pengguna. EEAT SEO tuh ngasih perhatian ke pengalaman pengguna dalam menilai kualitas konten web. Jadi, konten web yang bisa ngasih pengalaman pengguna yang baik, dari segi pengalaman, keahlian, otoritas, dan kepercayaan, punya peluang lebih besar buat ranking di Google. Jadi, jangan lupa perhatiin aspek pengalaman dalam struktur SEO ente biar ranking konten web naik!
Ketiga, relevan buat bisnis. EEAT SEO ini sangat relevan buat bisnis, karena dia ngenilai kualitas konten, reputasi website, dan pembuat kontennya. Di dunia bisnis online yang kompetitif, ngerti dan mengikuti algoritma terbaru kayak EEAT SEO bisa bantu web bersaing dengan efektif dan meningkatkan visibilitas online.
Terakhir, EEAT SEO itu alat penilaian. Algoritma EEAT SEO ini jadi alat buat Google buat ngevalue dan meranking setiap konten web. Kalo ente bisa optimasi konten informasi sesuai kriteria EEAT, peluang konten website muncul di peringkat atas hasil pencarian Google makin besar, yang pastinya akan ngaruh positif buat traffic website.
Baca Juga: 15 Kesalahan SEO dan Cara Memperbaikinya
Penilaian SEO EEAT Berdasar Render Kualitas Google
Oke, sekarang kita bahas tentang penilaian SEO EEAT berdasarkan Render Kualitas Google, ya. Ini penting!
Pertama, Google masih memberikan kesempatan buat situs yang belum terkenal buat muncul di hasil penelusuran meskipun kurangnya tingkat EEAT. Penilaian didasarkan pada sumber referensi dan kepercayaan dari pengguna. Jadi, Render Kualitas Google ngevalue web berdasarkan pengalaman dan kepercayaan terhadap konten yang diunggah, nggak hanya berdasarkan aturan SEO.
Kedua, dalam penilaian EEAT SEO yang tinggi, pengalaman masih jadi fokus utama Quality Raters. Konten dengan peringkat tinggi bakal langsung muncul kalo pembuat kontennya punya pengalaman yang relevan. Jadi, persaingan di mesin pencari nggak cuma tentang aturan SEO, tapi juga tentang Google yang lebih perhatian ke kontennya buat memastikan pengalaman dan ragam topik yang dibahas.
Ketiga, ada kriteria buat mencapai tingkat EEAT SEO tertinggi. Tingkat EEAT SEO tertinggi diberikan ke atau pembuat konten yang punya reputasi tinggi dan dianggap sebagai sumber referensi yang bisa diandalkan buat topik tertentu. Penulis konten dengan pengalaman yang kaya juga bisa dapetin tingkat EEAT SEO tinggi buat topik di mana pengalaman itu faktor kepercayaan utama. Tingkat keahlian yang tinggi juga jadi pertimbangan buat dapetin tingkat EEAT SEO tertinggi.
Inti Keseluruhan dari SEO EEAT
Inti dari sistem penilaian Google Quality Raters adalah pentingnya bikin situs web yang bisa dipercaya. Penambahan pengalaman ke persamaan ini membuka peluang buat pembuat konten dengan pengalaman pribadi di kategori topik YMYL (Your Money or Your Life). Tapi, ini juga ngebuat standarnya jadi lebih tinggi buat topik-topik yang butuh pengalaman.
Tapi, jangan lupa juga, pengalaman aja nggak cukup buat nutupin tanda-tanda ketidakpercayaan lainnya. Quality Raters Google dilatih buat ngeidentifikasi tanda-tanda ketidakpercayaan lainnya, dan juga sistem pemeringkatan.
Jadi, penting banget buat mempertimbangkan aspek-aspek lain dalam penilaian kepercayaan secara keseluruhan, kayak informasi layanan pelanggan buat toko online atau ulasan dari rekan sejawat buat penulis akademik. Kalo halaman dianggap nggak bisa dipercaya karena alasan apa pun, maka halaman itu bakal dapet tingkat EEAT SEO yang rendah.
Ingat, ini informasi yang didapat dari Panduan Peringkat Kualitas Google (QRG) dan bisa berubah dari waktu ke waktu. Jadi, tetep penting buat ngikutin panduan terbaru dari Google buat memastikan ente memenuhi persyaratan dalam upaya meningkatkan kepercayaan di mesin pencari.
Baca Juga: 50+ Tips SEO Mendominasi Persaingan Halaman Pertama
Kesimpulan
Gimana? Pembaruan terbaru tentang EEAT SEO dari Google tuh jadi langkah buat meningkatkan kepercayaan dan kualitas hasil pencarian. Meskipun persyaratan jadi lebih ketat, tapi seharusnya ente liat ini sebagai motivasi buat pemilik website atau konten buat tingkatkan kepercayaan yang ditunjukin.
Jadi, kalo situs web atau konten ente belum memenuhi persyaratan baru ini, mungkin perlu nge-review dan memperbaikinya buat memastikan sesuai sama panduan dari Google. Tapi, ini juga kesempatan buat tingkatkan dan kuatin kepercayaan pengguna terhadap atau konten ente.
Gitulah pembahasan tentang EEAT SEO kali ini. Semoga bermanfaat banget, ya!
