Bandwidth: Pengertian, dan Cara Meningkatkan Performanya
Apa itu Bandwidth?
Ane akan ngejelasin tentang “Bandwidth” nih, tapi jangan bosen-bosen dengerin yaa! Nah, zaman digital kayak gini, internet jadi andalan buat hampir segala aktivitas, dari kerjaan sampe nonton video kucing lucu. Nah, supaya semuanya berjalan lancar dan ngebut, butuh sesuatu yang namanya “Bandwidth.”
Jadi, ini itu kayak kapasitas pipa buat nerusin data dalam waktu tertentu. Misalnya, ente bayangin pipa itu kayak saluran air. Makin lebar pipanya, makin banyak air (data) yang bisa ngalir. Makin besar yang didapet, makin ngebut juga pertukaran datanya!
Eits, tapi jangan dibingungin sama kecepatan internet (internet speed), ya! teknologi ini beda. Kecepatan internet nunjukin seberapa cepat data bisa dikirim. Sementara ini nutupin berapa banyak data yang bisa lewat dalam satu waktu.
Awalnya diukur pake “bps” (bits per second). Tapi, seiring perkembangan teknologi, sekarang lebih sering pake “Mbps” (Mega bits per second) atau “Gbps” (Giga bits per second). Pokoknya, semakin gede angkanya, semakin lahap datanya!
Manfaat Bandwidth
Nah, Bandwidth ini punya tiga peran penting, nih. Pertama, dia sebagai jalur untuk nerusin data antar perangkat. Kaya jalan raya, deh, buat mobil-mobilan datanya.
Kedua, jadi pembagi kecepatan buat setiap perangkat yang terhubung. Makanya, walaupun banyak yang nyedot data, semuanya tetap lancar jaya!
Terakhir, pengatur besarnya datanya yang beredar. Jadi, saat lalu lintas akses padat, dia yang ngatur supaya semuanya tetap lancar. Jangan sampe macet, ya! Teknologi ini bagai polisi lalu lintas buat data.
Jenis-Jenis Bandwidth
Oke, selanjutnya ane bahas jenis-jenis Bandwidth. Ada dua nih, yaitu “Analog” dan “Digital.”
Pertama, yang Analog. Nah, ini kayak data yang dikirim pake gelombang frekuensi gitu, dan diukur pake “Hertz” (Hz). Intinya, ukurannya lebih kecil daripada yang Digital.
Kedua, yang Digital. Nah, yang ini lebih sering ente jumpai. Semua komunikasi modern, baik kabel maupun nirkabel, pake yang Digital. Data dikirim pake sinyal digital dan diukur pake “bps” (bits per second). Ukurannya lebih besar dan lebar daripada yang Analog.
Kegunaan Bandwidth Buat Apa Sih?
Oke, sekarang ente lihat kegunaannya dalam kehidupan sehari-hari. Ada tiga hal penting yang dibutuhin, yaitu di komputer, web hosting, dan VPS (Virtual Private Server).
Pertama, di komputer. Nah, saat ente pake koneksi LAN (Local Area Network), jadi pemeran utama. Semakin gede kapasitasnya, semakin ngebut transfer datanya antar perangkat!
Kedua, di web hosting. Penting banget, nih! menentukan seberapa besar pertukaran data di akun hosting. Makin gede, makin lancar akses pengunjung ke websitenya. Semakin banyak pengunjung, semakin hepi ente!
Ketiga, di VPS. VPS itu kaya simpanan data dan file website ente. Nah, kalo data-nya banyak, tentu butuh kapasitas yang gede supaya semuanya tetap lancar.
Berapa Bandwidth yang Dibutuhkan?
Nah, sekarang pertanyaannya, berapa Bandwidth yang dibutuhin buat berbagai aktivitas? Nah, ada ini nih yang bisa buat bantu ente ngitungnya.
Aktivitas dan Besarnya
- VoIP | 80 Kbps
- Screen sharing | 150 Kbps
- Webinar dan livestreaming | 0.5 Mbps
- Mengoperasikan media sosial | 1 Mbps
- Video call | 0.5-1.5 Mbps
- Mengakses internet broadband | 1.5 Mbps
- Streaming musik | 1-5 Mbps
- Video Call kualitas 720p dan streaming video kualitas standar (SD) | 3 Mbps
- Gaming | 4 Mbps
- Streaming video kualitas High Definition (HD) 1080p | 5 Mbps
- Mengunduh file berkapasitas besar | 5-50 Mbps
- Streaming video berkualitas Ultra HD/4K | 25 Mbps
Jadi, semakin gede kualitas dan kapasitas datanya, semakin besar yang diperlukan. Jadi, ente harus bijak dalam menggunakan akses jaringan supaya semua perangkat bisa nge-share koneksi dengan bahagia!
Cara Bikin Performa Bandwidth Makin Oke
Terakhir, tips-tips supaya ente tetap ngebut dan performa-nya maksimal!
Pertama, kurangi trafik ke website yang enggak perlu. Lebih baik fokus ke website yang bener-bener ente butuhin.
Kedua, manfaatin fasilitas Cloud buat alihkan traffic ke jaringan pribadi. Sedikit geser aja udah bisa ringankan beban jaringan!
Ketiga, pake QoS (Quality of Service) untuk atur traffic data. Biar layanan penting dapet prioritas, yang nggak penting dikurangi aksesnya.
Terakhir, kalo mau update backup data, lakukan di luar jam kerja. Biar trafik jaringan tetap stabil dan lancar jaya.
Jadi, itu dia segala hal tentang Bandwidth. Mulai dari pengertian sampe cara jaga performanya. Semoga penjelasan ini berguna buat ente yang lagi mikirin layanan koneksi internet atau ngembangin website. Tetap dijaga dengan bijak, ya! Happy browsing!
Sumber: Bandwidth Computing
